For me, motherhood is learning about the strengths I didn’t know I had, and dealing with the fears I didn’t know existed.
Halle Berry

Jangan Kaget, Ini 7 Hal yang Terjadi di Kamar Bersalin

author
Isna Triyono
Rabu, 23 Januari 2019 | 18:00 WIB
SHUTTERSTOCK |

Untuk kamu yang baru akan melahiran pertama kalinya, mungkin bertanya-tanya apa saja yang akan kamu alami dan terjadi selama di kamar bersalin.

Jika mendengar cerita dari teman yang sudah berpengalaman melahirkan, yang didengar tentu lebih banyak soal darah, jahitan, atau ketika mendengar tangisan pertama bayi.

Hal-hal berikut ini biasa terjadi di setiap kamar bersalin, yang mungkin lupa diceritakan oleh temanmu. Dan mengetahui seluk-beluk di ruang bersalin, semoga bisa membuatmu lebih tenang dalam menghadapi persalinan nanti.

1. Disuruh Pulang

Untuk yang baru pertama mau melahirkan, biasanya sulit membedakan kontraksi mau melahirkan atau kontraksi palsu. Jadi jangan heran kalau kamu merasakan kontraksi dan langsung berangkat ke rumah sakit, namun begitu diperiksa, dokter menyuruhmu pulang.

Biasanya karena dokter melihat belum ada pembukaan, kalau pun ada masih pembukaan awal dan kamu sebaiknya menunggu di rumah.

Baca juga: Selain Pakai Test Pack, Ini 10 Tanda Awal Kehamilan

2. Dokter Mungkin Tidak Menemui

Di beberapa rumah sakit, dokter mungkin baru akan menemui kamu setelah kamu benar-benar siap melahirkan (pembukaan komplet). Jika pun datang, biasanya dokter akan langsung pergi setelah bayi dilahirkan.

Bukan berarti dokter melepas tanggung jawab tapi biasanya karena ada pasien yang proses persalinannya lebih membutuhkan pertolongan serius. Dan kamu tetap didampingi perawat yang berkompeten.

SHUTTERSTOCK |

3. Ada Banyak Orang

Ketika waktunya melahirkan, jangan kaget ketika banyak orang masuk ke ruangan untuk membantumu bersalin. Karena selain dokter, kemungkinan ada 2-3 perawat, bidan, dan dokter anak.

4. Tidak Bisa Mengontrol BAB

Mungkin terdengar menjijikan. Tapi proses persalinan, akan ada kontraksi hebat. Otot yang kamu gunakan untuk mendorong bayi keluar persis sama dengan yang kamu gunakan saat BAB. Intinya: jangan khawatir karena karena perawat yang membantu persalinan sudah biasa menanganinya. Karena sebagian besar perempuan BAB saat persalinan.

5. Bersikap Sangat Santai

Enggak usah kaget jika saat di ruang bersalin, ketika kamu tegang menantikan kelahiran buah hati, para suster justru asyik ngobrol soal makanan atau serial drama Korea. Bagi mereka, menangani persalinan adalah pekerjaan yang setiap hari dilakukan. Atau mereka sedang berusaha membuatmu sedikit rileks dengan ngajak ngobrol hal-hal ringan.

Baca juga: 5 Mitos Soal Keguguran yang Masih Banyak Dipercaya

6. Bayi Kamu Akan Sangat Sibuk

Saat baru saja dilahirkan bayi akan dibuat dokter menangis kencang. Setelah itu, bayi akan diberikan ke kamu untuk menemui ibunya untuk pertama kalinya. Setelah itu, bayi biasanya akan diambil lagi untuk dibersihkan, diperiksa secara menyeluruh oleh dokter anak. Kamu mungkin baru bisa menemui bayimu lagi setelah beberapa jam.

7. Bukan Cuma Melahirkan Bayi

Setelah bayi keluar, dokter mungkin akan menyuruh kamu mendorong lagi untuk membantu mengeluarkan plasenta.

 

Penulis Isna Triyono
Editor Isna Triyono