A father holds his daughter’s hand for a short while, but he holds her heart forever.
Unknown

5 Cara Membantu Anak Memilih Teman

author
Hasto Prianggoro
Rabu, 20 Maret 2019 | 17:00 WIB
| SHUTTERSTOCK

 

Di usia sekolah, anak mulai bersosialisasi dan menjalin pertemanan dengan anak-anak lain. Orangtua bisa membantu anak bersosialisasi dengan mendampingi anak memilih pertemanan yang sehat. Berikut tipsnya. 

1. Beri edukasi

Ajak anak ngobrol tentang bagaimana menjalin pertemanan yang sehat. Misalnya seperti apa, sih,  teman yang baik itu, bagaimana teman memperlakukan temannya, seorang teman akan menghargai temannya dan siap menolong ketika dibutuhkan, dan lain-lain. Semakin banyak anak mendapat informasi mengenai bagaimana menjalin pertemanan yang sehat, makin mudah juga bagi mereka untuk memilih teman.

2. Beri contoh

Orangtua sebaiknya memberikan contoh tentang pertemanan yang sehat lewat pengalaman-pengalaman mereka. Anak akan meniru darii lingkungannya, dalam hal ini dari orangtua. Mereka akan belajar bagaimana menjalin hubungan atau pertemanan dengan orang lain dari melihat apa yang dilakukan orang-orang di rumah.

Baca juga: Jangan Lakukan 6 Hal Ini Usai Bertengkar

3. Ikut menyeleksi

Selain menjelaskan tentang pertemanan yang sehat, orangtua sebaiknya juga memberikan peluang anak untuk bergaul dengan anak-anak yang kira-kira bisa memberi pengaruh baik. Orangtua bisa mengajak anak-anak tersebut bermain di rumah untuk melihat seperti apa teman-teman si Kecil. Setelah itu orangtua dan anak bisa memilih mana teman yang cocok bagi anak. 

| SHUTTERSTOCK
4. Hubungan baik dengan orangtua

Studi yang dilakukan Ohio State menemukan bahwa ternyata anak-anak yang memiliki hubungan baik dengan orangtua juga akan memiliki hubungan pertemanan yang baik. Hubungan orangtua dan anak yang baik bisa dilihat antara lain ketika anak dan orangtua melakukan aktivitas bersama, sering ngobrol bareng, dan terlhat saling mendukung dan menyayangi.

5. Cara hadapi bullying

Sekalipun anak memiliki teman-teman yang baik, selalu ada kemungikin anak menjadi korban bullying dari teman-teman lainnya. Bicarakan dengan anak dan beri tahu bagaimana cara menghadapi bullying. Misalnya, lebih baik menghindar, berani berbicara, dan berani meminta bantuan.

Penulis Hasto Prianggoro
Editor Hasto Prianggoro