There is no such thing as a perfect parent. So just be a real one.
Sue Atkins

Hendak Mencoba Prosedur Vaginoplasty? Baca dulu Serba-serbinya Berikut Ini

author
Ruth Sinambela
Rabu, 27 Oktober 2021 | 11:47 WIB
Vaginoplasty | Shutterstock

Vaginoplasty adalah prosedur atau tindakan operasi pada organ intim wanita yaitu vagina, yang dilakukan oleh dokter ahli bedah plastik. Tujuan untuk mengencangkan otot, dinding panggul dan kulit disekitar vagina sehingga kembali ke bentuk dan fungsi semula. Awalnya vaginoplasty dilakukan untuk pasien-pasien yang mengalami kecelakaan pada organ intim atau pada pasien dengan keluhan cacat pada organ intim yang disebabkan oleh faktor genetik. Namun sejak beberapa tahun ke belakang, vaginoplasty mulai mengalami kenaikan permintaan dan menjadi trend dikalangan wanita paruh baya.

Baca juga: Sama-sama Bikin Awet Muda, Tapi, Ini Perbedaan Botox dan Filler

Prosedur vaginoplasty

Kalau Bunda tertarik untuk melakukan vaginoplasty, yang harus dilakukan pertama kali adalah berkonsultasi dengan dokter ahli yang akan melakukan bedah tersebut. Sebaiknya pilihlah dokter dan klinik atau Rumah Sakit yang sudah terpercaya dan berpengalaman. Beberapa klinik/Rumah Sakit yang diketahui menyediakan jasa vaginoplasty diantaranya adalah Klinik Kecantikan Zap, Lips Beauty Clinic, RS. Mayapada Jakarta Selatan, dan RS. Siloam.

Kemudian pastikan pula apakah klinik maupun Rumah Sakit yang sudah dipilih benar memiliki jasa atau tindakan vaginoplasty, karena banyak juga klinik kecantikan maupun Rumah Sakit yang hanya melakukan tindakan laser vagina. Walaupun terdengar mirip sebenarnya kedua tindakan ini jelas berbeda. Walaupun laser vagina juga bermanfaat untuk mengencangkan otot vagina, kelebihan vaginoplasty adalah mampu memberikan manfaat yang lebih menyeluruh, termasuk meremajakan tampilan luar vagina. Walau begitu, perlu diingat bahwa vaginoplasty tidak menjamin meningkatnya kepuasan seksual pada pasien sendiri maupun pasangan ya, Bun.

Baca juga: Kenali 11 Kandungan Berbahaya dalam Skincare Berikut Ini

| Shutterstock

Efek samping pada vaginoplasty

Seperti setiap tindakan atau prosedur operasi lainnya, vaginoplasty juga memiliki efek samping. Secara umum efek sampingnya adalah infeksi dan pendarahan. Karena itulah rekonstruksi vagina pada vaginoplasty rawan jebol/rusak. Selain itu efek samping yang dapat terjadi adalah nyeri setelah operasi selama 10-15 hari. Yang agak seram nih Bun, ada kemungkinan hilangnya kemampuan orgasme, walaupun kemungkinan tersebut sangat kecil.

Hal ini dikarenakan di area sekitar vagina terdapat banyak saraf yang terhubung, dan ada kemungkinan saraf rusak sehingga mempengaruhi sistem saraf tersebut setelah operasi. Karena itulah sebaiknya calon pasien berkonsultasi dengan dokter ahli secara mendalam dan sampai benar-benar yakin sebelum memutuskan untuk melakukan vaginoplasty. Tapi Bunda tak perlu takut kok, karena kecanggihan alat yang digunakan, dan kemampuan tenaga medis yang mumpuni sekarang ini sudah sangat memungkinkan vaginoplasty dilakukan dengan aman dan sukses.

Baca juga: #DiRumahAja, Bikin 6 Masker Alami Atasi Tumit Pecah-pecah

Apabila Bunda tertarik, yuk siapkan dana sekitar 50-200 juta Rupiah untuk mendapatkan treatment ini.

Penulis Ruth Sinambela
Editor Ruth Sinambela