To her, the name of father was another name for love.
Fanny Fern

5 Cara Tingkatkan Berat Badan Bayi Prematur

author
Isna Triyono
Selasa, 17 Desember 2019 | 11:43 WIB
|

Bayi prematur biasanya lahir di usia kehamilan kurang dari 37 minggu.

Oleh karena dilahirkan belum cukup umur, biasanya mempengaruhi kematangan organ tubuh dan juga ukuran berat badannya yang di bawah normal.

Untuk itu, bayi prematur biasanya perlu mendapat perawatan khusus. Untuk diperbolehkan keluar dari RS, bobot minimal bayi prematur adalah 1800 gram.

Saat sudah di rumah, bayi prematur pun tetap harus diberi perawatan khusus untuk menjaga kenaikan berat badannya setiap hari.

Baca juga: Rambut Bayi Rontok, Wajarkah?

Berikut ini 5 cara tingkatkan berat badan bayi premature yang bisa kamu lakukan di rumah.

1. Pemberian ASI Eksklusif

ASI adalah satu-satunya makanan paling lengkap dan dibutuhkan oleh bayi. Kandungan nutrisi pada ASI bisa melindungi bayi dari kemungkinan serangan penyakit.

Pada bayi prematur, sebaiknya pemberian ASI bisa sesering mungkin atau tiap 3 jam sekali. Kamu juga bisa perhatikan tanda bayi mendapat cukup ASI, antara lain BAK 6 kali sehari, mulut dan lidahnya tampak basah, terlihat puas setelah menyusu, dan mengalami kenaikan berat badan.

2. Skin to Skin Contact

Skin to skin sebaiknya dilakukan sesering mungkin saat bayi sudah berada di rumah. Skin to skin bisa meningkatkan penambahan berat badan bayi prematur dan membuatnya lebih merasa tenang.

3. Pijatan

Memberi pijatan pada bayi prematur terbukti bisa menambah berat badan. Hal ini karena bayi merespons dengan baik pijatan atau usapan lembut dari ibunya, membuat bayi merasa aman, membantu pencernaan, dan sirkulasi darah. Sehingga bisa membantu meningkatkan berat badan bayi.

Baca juga: Shaken Baby Syndrome, Sering Dianggap Sepele Tapi Membahayakan

4. Atur Suhu Kamar

Suhu kamar sebaiknya dibuat hangat agar bayi prematurr tidak kedinginan dan suhu tubuhnya stabil. Jika menggunakan AC, sebaiknya atur suhu 27-28 derajat. Saat popok bayi basah, segera ganti agar ia tak kedinginan.

5. Rutin Cek ke Dokter

Rutin membawa bayi untuk dicek oleh dokter bisa membantu kamu memantau perkembangan kenaikan berat badannya. Konsultasikan pada dokter tentang cara yang tepat untuk meningkatkan berat badan bayi.

 

Penulis Isna Triyono
Editor Isna Triyono