We may not be able to prepare the future for our children, but we can at least prepare our children for the future.
Franklin D. Roosevelt

Berapa Penambahan Berat Badan yang Normal Pada Bayi?

author
Ratih Sukma Pertiwi
Jumat, 31 Januari 2020 | 12:00 WIB
Penambahan berat badan bayi menjadi salah satu indikator tumbuh kembang yang baik. | SHUTTERSTOCK

Kenapa, ya, bayiku, kok, kurus? Kenapa, kok, bayi lain cepat sekali pertambahan berat badannya? Hm, daripada membanding-bandingkan, yuk, ketahui berapa pertambahan berat badan yang normal pada bayi.

Berat badan menjadi salah satu tolak ukur tumbuh kembang bayi berjalan dengan baik. Biasanya pada 2-3 hari pertama bayi lahir, bayi justru mengalami penurunan sekitar 5-10 persen berat badannya.

Bayi ASI biasanya mengalami penurunan berat badan lebih banyak ketimbang bayi yang diberi susu formula. Namun Bunda tak perlu khawatir, karena normalnya setelah beberapa hari berat bayi berangsur naik.

Untuk mengetahui apakah pertambahan berat badan bayi dalam kategori normal, Bunda bisa mengecek penjelasan berikut ini.

1-4 Bulan

Pertambahan berat badan normal bayi sekitar 600-1000 gram per bulan dan tingginya bertambah 3-5 cm per bulan.

5-6 Bulan

Pertambahan berat badan bayi sekitar 500 gram per bulan sehingga bisa mencapai dua kali lipat berat lahirnya. Tingginya bertambah 1-2 cm per bulan.

7-11 Bulan

Bayi semakin aktif bergerak sehingga pertambahan berat badan tidak sebesar sebelumnya. Rata-rata akan bertambah 400-500 gram per minggu. Sedangkan tingginya bertambah 1 cm per bulan.

Baca juga: Kok, Bayi Menangis Setelah Disusui atau Diberi Makan?

12-18 Bulan

Berdasar keterangan IDAI, pertumbuhan bayi usia 1 tahun normal atau tidak bisa dilihat dari tiga ukuran, yaitu berat badannya mencapai tiga kali berat lahir, panjang badannya naik 50 persen dari panjang lahir, serta lingkar kepalanya naik sekitar 10 cm.

Bayi perempuan berusia 12 bulan rata-rata memiliki berat badan normal 7-11,5kg. sedangkan bayi laki-laki 7,7-12 kg.

Namun setelah usia 12 bulan, biasanya penambahan berat badan tidak sebanyak sebelumnya karena bayi semakin aktif bergerak. Rata-rata kenaikan berat badan bayi 12-18 bulan adalah 100-200 gram per bulan.

18-24 Bulan
 
Setiap bulan rata-rata bayi mengalami kenaikan berat badan 100-200 gram. Pada bayi perempuan berusia 24 bulan rata-rata memiliki berat badan normal 9 - 14,8 kg, sedangkan bayi laki-laki 9,7 - 15,3 kg.
 
Berikan makanan bergizi untuk mendukung tumbuh kembang bayi. | SHUTTERSTOCK
 
Bagaimana jika pertumbuhan berat badan bayi di bawah rata-rata? Bisa jadi karena asupan nutrisinya kurang, anak terlalu picky, faktor genetik, atau ada gangguan kesehatan yang sebaiknya dikonsultasikan pada dokter, misalnya malabsorsi, anemia, infeksi, tongue-tie, dan sebagainya.
 
Baca juga: 5 Cara Tingkatkan Berat Badan Bayi Prematur
 
Bunda juga bisa melakukan beberapa hal berikut ini untuk menambah berat badan bayi:
 
1.Untuk bayi ASI eksklusif susui sesering mungkin dan bundanya juga harus mengasup makanan bergizi.
 
2.Setelah berusia 6 bulan bayi sudah bisa diberi MPASI. Berikan bahan makanan yang kaya kalori dan lemak baik jika berat badannya ingin cepat naik, misalnya protein hewani, susu, keju, butter.
 
3.Selain makanan utama, beri camilan kaya kalori dan lemak sehat 2 kali sehari, seperti pisang, avokad, mangga, kacang-kacangan.
 
4.Bangun suasana makan yang menyenangkan, misalnya ruangan dan kursi makan nyaman, perlengkapan makan aneka warna, hindari memberi makan ketika anak ngantuk, jadwal makan rutin.
 
5.Kenalkan dengan beragam makanan agar tidak menjadi picky eater.

Yang perlu diperhatikan juga, setiap anak memiliki pertumbuhan yang berbeda-beda. Cobalah konsultasikan ke dokter anak jika berat badan bayi tidak mengalami kenaikan atau justru kenaikannya berlebih.

 

 



Penulis Ratih Sukma Pertiwi
Editor Ratih Sukma Pertiwi