To her, the name of father was another name for love.
Fanny Fern

Bank ASI di Indonesia, Adakah?

author
Ruth Sinambela
Kamis, 27 Januari 2022 | 10:59 WIB
Donor ASI dan Bank ASI adalah Hal yang Umum di Negara Maju | Shutterstock

Tak dapat dipungkiri, manfaat yang terkandung di dalam ASI memang sangat penting untuk tumbuh kembang anak ya, Bun.

Namun, apabila Bunda memiliki keterbatasan sehingga tidak bisa memberikan ASI, Bunda juga tak perlu bersedih hati. Memberikan susu formula khusus bayi, sebagai pengganti ASI bukanlah hal yang salah. Akan lebih baik lagi, apabila Bunda dapat menemukan pendonor ASI untuk si kecil.

Baca Juga: Donor ASI, Amankah?

Mencari pendonor ASI

Untuk dapat memberikan ASI pada si kecil, dan demi mendapatkan manfaat juga nutrisi yang terkandung di dalamnya, donor ASI kini sudah mulai banyak didengar dan dijumpai di antara Bunda yang sangat membutuhkan.

Walau masih banyak pro dan kontra mengenai hal ini, kenyataannya, kini makin banyak orang tua yang mulai aktif menawarkan ASI untuk didonorkan, dan sebaliknya, untuk dikonsumsi oleh buah hatinya.

Salah satunya, donor ASI dapat ditemui di Rumah Sakit yang bekerja sama dengan komunitas maupun yayasan donor ASI, Bun. Biasanya, RS bertujuan untuk membantu menyiapkan ASI yang dibutuhkan bayi yang lahir prematur atau dengan masalah kesehatan lainnya. Juga untuk bayi baru lahir yang Bundanya dirawat karena masalah kesehatan sehingga tak mampu memberikan ASI bagi buah hatinya.

Ruang Menyusui yang Nyaman dan Steril juga Disediakan di Bank ASI untuk Ibu Susu yang Akan Menyumbangkan ASI-nya | Shutterstock

Bank ASI

Bank ASI merupakan sebuah tempat khusus yang melayani, mengumpulkan, meneliti, mengolah dan menyumbangkan ASI yang didapat dari sumbangan ibu susu, atau Bunda yang tak secara biologis memiliki hubungan dengan bayi yang akan menerima.

Di negara maju, Bank ASI sudah sangat familiar juga sudah banyak dan mudah ditemui. Sehingga Bunda yang ingin mendonorkan ASIP-nya juga bisa dengan mudah menghubungi atau mendatangi Bank ASI.

Apalagi, teknologi pendinginan dan sterilisasi yang digunakan juga sudah canggih, Bun. sehingga setiap ASIP yang didonorkan atau diberikan dari Bank ASI sudah terjamin kebersihan, dan keamanannya untuk dikonsumsi.

Baca Juga: Tips Memilih Kantong ASI dan Rekomendasinya

Sedangkan di Indonesia sendiri, Bank ASI masih belum ada, sehingga donor ASI hanya bisa dilakukan secara individu, atau melalui komunitas dan yayasan saja, Bun. Walau begitu, sudah ada beberapa yayasan yang concern di bidang laktasi dan menyusui, tengah mempersiapkan diri untuk mendirikan Bank ASI, Bun. Semoga dapat segera terealisasi, ya!

Selain karena biaya yang diperlukan untuk membangun dan menggerakkan Bank ASI sangat tinggi, Bank ASI juga memerlukan banyak tenaga profesional untuk menjaga ASI agar aman untuk dikonsumsi, dan sesuai dengan aturan-aturan kesehatan yang diharuskan. Oleh karena itu, membangun Bank ASI memang sangat membutuhkan persiapan yang matang.

Bank ASI di Luar Negeri Memiliki Alat Pasteurisasi untuk Menjamin ASIP Steril dan Aman Digunakan | Shutterstock

Gerakan donasi ASI dan komunitas menyusui

Walaupun Bank ASI belum ada di Indonesia, namun saat ini telah ada beberapa gerakan donasi ASI maupun komunitas Busui yang mungkin bisa membantu Bunda untuk mendapatkan informasi apabila membutuhkan donor ASI. Bagi Bunda yang membutuhkan informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi akun Instagram berikut ini, ya!

  • @lactashare. Merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang sangat peduli dengan laktasi dan menyusui, Lactashare juga tengah berjuang dalam pengumpulan donasi untuk mewujudkan Bank ASI di Indonesia lho, Bun. Yuk, kita dukung.
  • @donorasiinfo
  • @donorasiindonesia

Baca Juga: Ukuran Payudara Kecil, ASI Jadi Lebih Sedikit?

Tetap semangat ya, Bunda yang belum bisa memberikan ASI untuk si kecil. Semangat berbagi pula untuk Bunda yang bersedia mendonorkan ASI-nya untuk seluruh anak Indonesia yang membutuhkan. Bunda semua hebat! 

Penulis Ruth Sinambela
Editor Ruth Sinambela