The best way to make children good is to make them happy.
Oscar Wilde

Milestone Menggambar Balita sesuai Usia

author
Ruth Sinambela
Rabu, 5 Juli 2023 | 11:10 WIB
Kemampuan menggambar sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang balita | Shutterstock

Proses belajar menggambar merupakan salah satu langkah penting dalam perkembangan anak. Para ahli setuju kalau melalui kegiatan menggambar, anak tidak hanya bisa mengekspresikan kreativitas, tetapi juga mengembangkan kemampuan motorik halus, koordinasi mata-tangan, dan pemahaman konsep visual. 

Karena itulah penting agar Bunda dan Ayah terus mendampingi si kecil, khususnya yang masih berusia balita, agar rutin mengembangkan kreativitasnya lewat kegiatan menggambar atau melukis.

Selain itu, ketahui pula milestone menggambar pada balita berikut agar Bunda dan Ayah dapat menilai juga menstimulasi kemampuan menggambar si kecil sesuai usianya!

Baca Juga: Cengkeraman Tangan Gambarkan Masalah Kesehatan Anak

Usia 1-2 tahun

Pada usia ini, balita biasanya mulai bisa menggenggam pensil atau krayon. Mereka akan mencoba menggoreskan krayon pada kertas atau permukaan lainnya. Tahap ini merupakan tahap eksplorasi dan penjelajahan awal terhadap alat-alat menggambar. Walaupun hasilnya mungkin hanya coretan acak, ini adalah langkah pertama menuju pengembangan keterampilan menggambar yang lebih terarah nantinya lho, Bunda.

Saat mulai bisa menggenggam pensil atau krayon, si kecil juga akan mulai mengeksplorasi kemampuan menggambarnya, Bun! | Shutterstock

Usia 2-3 tahun

Pada usia ini, balita mulai menggambar garis-garis lurus pendek, lingkaran, dan mungkin juga garis melengkung. Si kecil mungkin masih belum memiliki koordinasi tangan yang baik, sehingga garis-garis dan bentuk yang dihasilkan mungkin terlihat goyah dan belum sempurna. Namun perlu diingat bahwa ini merupakan tahap penting dalam mempelajari dasar-dasar menggambar!

Usia 3-4 tahun

Pada tahap ini, balita biasanya sudah mulai bisa menggambar manusia sederhana dengan kepala, badan, dan mungkin juga kaki serta tangan. Mereka mungkin juga menambahkan detail seperti mata, mulut, atau rambut. Gambar-gambar ini mungkin masih memiliki proporsi yang tidak seimbang, tetapi tetap harus disyukuri karena merupakan hasil dari perkembangan keterampilan motorik dan imajinasi si kecil yang sedang berkembang.

Baca Juga: 3 Alasan Baik Mengapa Si Kecil Suka Mencoret-coret Tembok Kosong di Rumah

Usia 4-5 tahun

Pada usia ini, balita mulai menunjukkan peningkatan dalam penggambaran detail. Mereka dapat menggambar benda-benda sekitar mereka dengan lebih baik dan menggambar manusia dengan lebih banyak detail seperti pakaian, tangan, atau kaki. Balita juga mulai mengenal warna dan mungkin akan sangat tertarik untuk mulai menggunakan berbagai warna dalam gambar mereka.

Usia 5-6 tahun

Pada tahap ini balita akan semakin mengembangkan kreativitas dan imajinasinya dalam menggambar. Sebagian anak bahkan sudah dapat menggambarkan cerita atau situasi yang kompleks dengan menggunakan elemen yang lebih banyak. Kemampuannya dalam menggabungkan bentuk, warna, dan detail pun akan semakin meningkat, Bun

Pada usia 5-6 tahun anak mulai bisa menggambar bentuk dan memberi warna yang cocok | Shutterstock

Selama tahap-tahap ini, penting bagi orang tua dan guru untuk memberikan dukungan serta dorongan kepada balita. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menyemangati si kecil, misalnya:

  • Berikan alat menggambar yang sesuai. Pastikan balita memiliki pensil, krayon, atau cat air yang mudah digenggam dan aman.
  • Sediakan kertas dan permukaan lainnya yang dapat mereka gunakan untuk menggambar.
  • Pujilah usaha mereka. Apresiasi dan tunjukan lah minat yang tulus pada hasil gambar si kecil ya, Bun. Ini akan membantu meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri mereka.
  • Libatkan anak dalam kegiatan seni lainnya, seperti mewarnai, membuat kerajinan tangan, atau bermain dengan bentuk dan tekstur yang berbeda. Ini akan membantu memperluas pemahaman mereka tentang seni dan kreativitas.
  • Jangan membatasi imajinasi anak. Biarkan si kecil bebas menggambar apa pun yang mereka inginkan, bahkan jika itu terlihat tidak realistis, karena hal ini merupakan kunci dalam mengembangkan kreativitas.

Baca Juga: Jangan Marah Kalau Anak Suka Corat-Coret Tembok, Ini Manfaatnya

Melalui kegiatan menggambar, balita sekaligus juga belajar dan mengembangkan kemampuan motorik halus, kreativitas, dan pemahaman visualnya, Bun. Karena itulah setiap tahap dalam milestone menggambar mereka sebenarnya memiliki kepentingan dan kebaikannya sendiri dalam membangun dasar yang kuat untuk perkembangan seni mereka di masa depan.

Yuk, semangat mendampingi dan mendukung si kecil dalam menggambar dan berkreasi, Bunda dan Ayah hebat!

Penulis Ruth Sinambela
Editor Ratih Sukma Pertiwi